Bupati M Yamin Tegaskan Perlu Sinergi dan Komitmen Lintas Sektor Menekan Kemiskinan di Bartim
TAMIANG LAYANG,Dinamikakalimantan.com-Bupati Barito Timur (Bartim) M Yamin menegaskan, perlunya sinergi dan komitmen lintas sektor dalam menekan angka kemiskinan yang masih stagnan di Bartim.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sebut dia, jumlah penduduk miskin di Bartim tercatat masih mengalami peningkatan dalam tiga tahun terakhir: 8.420 jiwa (6,59 persen) pada 2022, 8.590 jiwa (6,63 persen) pada 2023, dan 8.740 jiwa (6,66 persen) pada 2024.
“Kondisi ini harus menjadi perhatian serius kita semua. Penanggulangan kemiskinan tidak bisa dilakukan secara sektoral, tapi harus terkoordinasi dan terintegrasi agar tepat sasaran,” ujar Yamin.
Bupati mengemukakan, kemiskinan bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga menyangkut akses masyarakat terhadap kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, kesehatan, pendidikan dan tempat tinggal layak.
Dia mendorong, agar perencanaan program daerah benar-benar berfokus pada pemenuhan hak dasar warga miskin.
Bupati Yamin menekankan, agar rapat koordinasi menghasilkan Rencana Aksi Daerah (RAD) sejalan dengan tiga strategi nasional P3KE yakni, menurunkan beban pengeluaran, meningkatkan pendapatan serta meminimalkan wilayah kantong kemiskinan.
“Melalui RAD yang realistis dan terukur, kita bisa memperkuat kapasitas masyarakat miskin agar ikut menikmati hasil pembangunan. Dana desa dan dana kelurahan juga harus diarahkan untuk mendukung pengentasan kemiskinan,” tegasnya.
Dia juga menilai, keberhasilan penanggulangan kemiskinan sangat bergantung pada kerja sama pemerintah daerah, desa, dunia usaha dan masyarakat.
Dengan dukungan potensi sumber daya alam Barito Timur yang melimpah, Yamin optimistis kesejahteraan warga dapat terus meningkat.
“Dengan semangat dan sinergi yang kuat dari seluruh pihak, saya yakin perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Barito Timur menjadi lebih baik,” tutupnya.(rian/cak/sul/mmc bartim)


